Setelah lulus dari perguruan tinggi, alumni {$short_pt_name} sebagian besar memilih untuk bekerja di perusahaan. Alumni yang memilih bekerja membutuhkan proses dalam perjalanannya hingga mereka memperoleh pekerjaan. Proses ini dapat terkait waktu pencarian kerja, proses seleksi perusahaan dan waktu hingga mendapat pekerjaan.
Data yang diperoleh dari tracer study ini memberikan gambaran mengenai waktu yang dihabiskan oleh responden dalam memperoleh pekerjaan utama setelah menyelesaikan pendidikan mereka. Grafik yang disajikan menunjukkan tiga kategori utama: mereka yang tidak mencari kerja, mereka yang mendapatkan pekerjaan sebelum lulus, dan mereka yang mulai mencari pekerjaan sesudah lulus. Dengan total responden yang terlibat dalam studi ini, kita dapat melihat bagaimana distribusi waktu pencarian kerja bervariasi di antara kelompok-kelompok tersebut.
Dari data yang ada, terlihat bahwa jumlah responden yang tidak mencari kerja mencapai 243 orang. Angka ini menunjukkan bahwa ada sejumlah individu yang mungkin memilih untuk tidak terjun ke dunia kerja segera setelah menyelesaikan pendidikan mereka. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, fokus pada kegiatan lain, atau mungkin juga karena ketidakpastian dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi mereka.
Selanjutnya, kategori yang paling signifikan adalah mereka yang mendapatkan pekerjaan sesudah lulus, dengan jumlah mencapai 1189 orang. Ini menunjukkan bahwa mayoritas responden berhasil mendapatkan pekerjaan setelah menyelesaikan pendidikan mereka. Hal ini bisa diartikan bahwa lulusan memiliki peluang yang baik untuk memasuki pasar kerja, dan institusi pendidikan mungkin telah memberikan bekal yang cukup untuk mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia kerja.
Di sisi lain, terdapat juga 955 responden yang berhasil mendapatkan pekerjaan sebelum mereka lulus. Angka ini menunjukkan bahwa ada sejumlah lulusan yang sudah mempersiapkan diri dengan baik dan berhasil mendapatkan pekerjaan lebih awal, mungkin melalui magang atau program kerja sama dengan industri. Kesimpulan yang dapat diambil dari data ini adalah bahwa meskipun ada sejumlah individu yang tidak mencari kerja, mayoritas lulusan berhasil mendapatkan pekerjaan, baik sebelum maupun sesudah lulus, yang menunjukkan adanya peluang yang baik di pasar kerja bagi mereka.